Wednesday, October 3, 2012

Always read the label! Don't let the food industry fool you & ruin your health!


Aug 8, '12 9:12 AM
for everyone
Salah satu prinsip utama pola makan Eating Clean adalah menghindari makanan dan minuman proses. Kenapa? Karena banyak mengandung bahan-bahan yang membahayakan kesehatan kita: karbohidrat sederhana, gula, trans fat, sodium, zat perasa – pengawet dan pewarna.
Salah satu ajaran terpenting pola makan Eating Clean adalah untuk membaca label pada makanan dan minuman proses, bila memang kita harus membeli dan mengkonsumsi makanan dan minuman proses, misalnya: harus membeli pasta gandum kemasan untuk dimasak di rumah.
Apa sih sebenarnya label pada makanan dan minuman proses? Dan mengapa penting untuk kita membaca dan mengerti membaca label?
Label pada makanan dan minuman proses singkatnya adalah tabel yang berisi keterangan komposisi bahan dan nutrisi pada makanan dan minuman proses. Di dalamnya seharusnya tercantum dengan rinci setiap jenis bahan yang digunakan dalam membuat makanan dan minuman. Di dalamnya harus pula tercantum dengan rinci jumlah kalori serta kandungan nutrisi yang diukur berdasarkan serving size(porsi hidang/makan). Label pada makanan dan minuman proses biasanya dicantumkan dengan huruf kecil dibagian belakang kemasan makanan atau minuman proses.
Sebenarnya, pencantuman label dengan lengkap dan rinci adalah sebuah keharusan bagi setiap produsen makanan. Tapi kenyataannya, tidak semua produsen makanan dan minuman proses mau “repot” ataupun “jujur” mencantumkan rincian komposisi bahan dan kandungan nutrisi dikemasan makanan atau minuman yang mereka produksi. Di Indonesia, aku perhatikan, masih banyak makanan dan minuman proses produksi lokal yang pada kemasannya tidak tercantum label yang layak dan bahkan ada yang tidak mencantumkan label sama sekali. Dan di Indonesia juga, banyak makananan dan minuman proses impor yang, entah sengaja atau tidak, label nutrisinya ditutup dengan tempelan nomor serta izin impor ataupun terjemahan komposisi bahan yang dibuat seadanya.
Menurut para ahli nutrisi, setiap orang dizaman modern harus belajar untuk membaca dan mengertilabel yang ada pada makanan dan minuman proses. Agar kita bisa tahu apakah komposisi bahan yang digunakan baik atau tidak. Selain itu, agar kita juga bisa tahu apakah kalori serta nutrisi yang dikandung wajar dan baik untuk kita atau tidak.
Setelah berbulan-bulan belajar teliti membaca dan mengerti label pada makanan dan minuman proses, aku sampai dikesimpulan: hampir tidak ada makanan dan minuman proses yang memiliki komposisi bahan yang baik untuk kesehatan kita. Semakin aku membaca komposisi bahan dan nutrisi yang tertera pada label makanan dan minuman proses yang dijual dipasaran, semakin aku sadar bahwa industri makanan modern itu sangat merugikan kesehatan kita.
Telitilah selalu membaca komposisi bahan! Seringkali banyak bahan yang “tersamar” dengan disengaja. Sebelum membeli (apalagi mengkonsumsi) telitilah membaca label pada kemasan dan jangan percaya kata-kata manis dan janji-janji palsu yang ditulis dibagian depan kemasan, seperti “All Natural”, O Trans Fat”, “Rich in Calsium”, “Made With Whole Wheat”, etc! Jangan juga percaya kata-kata manis dan janji-janji palsu yang ada dalam iklan makanan dan minuman proses yang bertebaran dimana-mana!
Aku sendiri, baru setelah menjalankan pola makan Eating Clean belajar banyak tentang cara membacalabel. Ada 3 hal utama cara membaca label yang terus aku jadikan pegangan, yaitu:
Pertama: ternyata keterangan komposisi bahan dalam makanan dan minuman proses harus dicantumkan secara berurutan pada label. Bahan yang paling banyak digunakan harus ditulis pada urutan pertama, diikuti dengan bahan kedua terbanyak dan seterusnya. Sekali waktu aku pernah bermaksud membeli sebuah biskuit kemasan yang dikemasan depannya dinyatakan sebagai biskuit yang terbuat dari gandum utuh (whole wheat). Niat beli akhirnya batal setelah membaca komposisi bahan biskuit tersebut, yaitu: whole wheat flour, wheat flour, honey, brown sugar, raisin, glucose, whey, dextrose, dst. Apa artinya? Artinya, kalau berdasarkan urutan pencantuman bahan, tepung putih (wheat) tetap merupakan bahan kedua terbanyak yang digunakan dalam biskuit yang mengaku “whole wheat” itu. Dan kalau dilihat dari komposisi bahan yang dicantumkan, biskuit ini mengandung banyak sekali gula! Ini bisa kita lihat dari banyaknya penyebutan gula dan bahan yang mengandung gula dalamlabel, yaitu : honey, brown sugar, raisin (buah-buahan kering memiliki kandungan gula tinggi), glucose, dextrose.
Kedua. Ternyata, bila dibaca dengan teliti, banyak sekali makanan dan minuman proses yang mengandung bahan yang memiliki nama seperti obat atau bahan kimia, misalnya: sorbitol, sodium benzoat, xylitol, aspartame dan lain sebagainya. Ajaran utama lainnya pola makan Eating Clean: jauh-jauh dari makanan dan minuman yang mengandung bahan yang namanya terdengar seperti obat dan bahan kimia, terutama bahan yang namanya saja susah untuk kita sebutkan (baca), misalnya:phenylalanine atau erythritol. Bahan-bahan ini sebenarnya bukan makanan atau minuman bagi manusia. Bahan-bahan ini tidak sepatutnya kita masukkan ke dalam tubuh kita, karena hanya akan merusak tubuh kita, terutama bila dikonsumsi dalam jangka panjang.
Ketiga. Jangan hanya membaca jumlah kalori pada label makanan dan minuman proses. Yang lebih utama adalah untuk mengerti apa yang menjadi penyumbang terbesar bagi kalori tersebut. Apakah gula atau karbohidrat atau lemak (trans fat)? Selalu baca dan perhatikan kandungan lemak, gula, karbohidrat pada makanan dan minuman proses! Hindari makanan dan minuman yang memiliki kandungan gula tinggi. Full stop! Khusus untuk makanan proses, hindari juga makanan proses yang memiliki kandungan lemak (trans fat), kolesterol dan sodium tinggi serta memiliki kandungan serat rendah. Dan biasakan untuk membandingkan dulu komposisi bahan dan nutrisi berbagai merek dan jenis makanan atau minuman proses yang ada sebelum membeli.
Bingung membaca label makanan dan minuman kemasan? 
Memang!!! 
Aku sendiri tidak pernah menyukai tugas membaca label makanan dan minuman prosesUntukku, membaca label itu bikin bingung dan sangat menghabiskan waktu. Dan menurutku, hampir tidak ada makanan dan minuman proses yang komposisi bahan dan nutrisinya layak mendapatkan perhatian dan waktu kita. Menurutku, daripada susah-susah dan buang waktu membaca label makanan dan minuman proses, lebih baik berhenti saja mengkonsumsi jenis makanan dan minuman yang tidak sehat ini. Cara ini lebih menghemat tenaga, menghemat waktu, membuat pikiran tenang dan pastinya akan membuat kita lebih sehat!!! 

No comments:

Post a Comment